Harga Sayur Mulai Naik
Pada awal bulan sempat terjadi penurunan harga sayur-sayur di Petani, oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Magelang berinisiasi mengadakan gerakan peduli petani untuk membeli sayuran dengan harga layak. Penurunan harga sayuran terjadi di beberapa daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat, diduga karena stok yang melimpah. Gerakan ini bertujuan untuk membantu petani agar tidak terlalu merugi.
Namum pada pertengahan bulan ini Harga sayur mulai merangkak naik, tetapi hal ini belum memberikan keuntungan untuk para petani.
Seperti diceritakan oleh petani di lereng sumbing yang menanam tanaman loncang. Tanaman ini merupakan andalan bagi para petani di Dusun Kacetan Desa Ngargosoka Kecamatan Kaliangkrik. Saat ini per kilogram dihargai kisaran Rp. 4.000 per kilogram yang sebelumnya di Harga Rp. 2.000-2.500.
Tetapi hal ini belum terlalu menggembirakan karena bibit loncang pada Waktu masa tanam harganya mencapai Rp. 17.000/Kg ditambah dengan biaya macam-macam untuk perawatan. Termasuk Harga pupuk yang membumbung tinggi.
Saat ini Harga sayur sangat tidak stabil, hal ini dikarenakan kondisi cuaca yang ekstrem sejak awal tanam sampai dengan panen. Masalah yang dihadapi adalah sayuran ini menjadi cepat busuk. Selain itu dipengaruhi juga dengan situasi panen raya dan daya beli masyarakat yang menurun.
Posting Komentar